Tetap Sehat Selama Kehamilan

Setelah kehamilan, menjaga kesehatan badan menjadi semakin penting. Berikut adalah tips untuk menjaga kesehatan selama kehamilan.

Check-up Kehamilan (Pre-natal check-up)

Salah satu dari tips untuk menjaga kesehatan anda dan sang buah hati adalah dengan melakukan check-up kandungan secara teratur. Beberapa dokter menyarankan agar kandungan diperiksa ketika waktu kandungan mencapai 8 minggu; tetapi ada beberapa dokter yang boleh memeriksakan kandungan lebih cepat dari itu.

Pada saat check-up yang pertama, dokter akan memberikan prediksi yang lebih akurat mengenai usia kandungan anda. Dokter juga akan memberikan prediksi tentang waktu kelahiran. Untuk prediksi yang lebih akurat tentang waktu kelahiran bayi, ultrasound akan dilakukan, tetapi setelah usia kandungan lebih besar.

Kalau misalnya anda sehat, maka dokter biasanya akan menyarankan untuk melakukan pemeriksaan teratur seperti ini:

• Setiap 4 minggu, sampai minggu ke 28 dari kehamilan
• Setiap 2 minggu, dari minggu ke 29 sampai minggu ke 36
• Setiap minggu dari minggu ke 37 hingga kelahiran

Berikut adalah saran dokter pada umumnya, tetapi akan terjadi perbedaan tergantung dokter dan individu.

Vitamin dan Nutrisi

Sekarang, anda harus juga menambah zat bergizi bukan untuk anda saja, tetapi untuk sang buah hati. Jadi, anda sudah tidak perlu diet lagi, tetapi melainkan anda harus menambah setidaknya 300 kalori per hari, terutama pada saat usia kehamilan sudah membesar.

Makan makanan yang bergizi sangatlah penting; jadi bukan hanya makan saja, tetapi makan makanan yang balanced atau seimbang, seperti:

• Daging tanpa lemak
• Buah – buahan
• Sayur-sayuran
• Roti gandum
• Susu (low fat)

Dengan memakan makanan yang seimbang, anda akan menjadi lebih sehat. Tentunya, ini demi kesehatan sang buah hati juga. Selain makan makanan yang seimbang, anda juga membutuhkan vitamin seperti kalsium, zat besi, dan asam folat (folic acid).

Kalsium

Biasanya, perempuan berusia 19 tahun keatas tidak mengkonsumsi 1.000 mg kalsium seperti yang direkomendasikan.  Karena bayi membutuhkan banyak kalsium, anda harus mengkonsumsi banyak kalsium agar bayi tidak mengambil kalsium dari tulang anda.

Kalsium natural dapat didapat dari:

• Bahan dairy products atau barang mengandung susu, seperti susu rendah lemak, keju, dan yogurt
• Buah- buahan yang mengandung kalsium: orange jus, susu kedelai, dan sereal
• Sayur yang berwarna gelap: bayam, brokoli
• Tahu
• Kacang-kacangan

Zat Besi

Wanita hamil membutuhkan sekitar 30mg setiap hari. Mengapa? Karena zat besi sangat dibutuhkan untuk membuat haemoglobin atau sel darah merah yang dibutuhkan untuk mengangkut oksigen.

Oleh karena itu, sangatlah penting untuk mendapatkan zat besi dalam kandungan makanan, agar membantu menjaga kesehatan janin dan juga ibu.

Makanan yang banyak mengandung zat besi adalah:

• Daging merah
• Ayam
• Salmon
• Telur
• Kacang-kacangan yang kering
• Buah-buahan yang dikeringkan
• Sayur-sayuran yang berwarna gelap

Folic Acid atau Asam Folat

The Centres for Disease Control and Prevention yang berasal dari Amerika Serikat, menyarankan bahwa ibu hamil mendapatkan asupan asam folat sekitar 0.4 miligram setiap hari. Mengapa asam folat penting? Asam folat sangat penting untuk membantu pembentukan otak dan tulang belakang bayi.

Dokter biasanya akan memberikan supplement asam folat yang cocok untuk setiap individu.

Cairan

Selama kehamilan, alangkah pentingnya untuk selalu mendapatkan asupan air, agar terhindar dari dehidrasi. Minum air sangatlah penting, terutama untuk mencegah konstipasi.

Olahraga

Olahraga adalah hal yang dianjurkan untuk ibu hamil, menurut Departemen Kesehatan Amerika Serikat. Jika anda adalah seorang yang aktif berolahraga sebelum hamil, maka anda boleh meneruskan kebiasaan berolahraga anda. Minta nasihat dari dokter sebelum melakukan olahraga yang berlebihan, seperti aerobik , scuba diving, menunggangi kuda.

Olahraga yang ringan dan mereleksasi seperti yoga, pilates, atau berjalan, juga dianjurkan.

Pentingnya olahraga pada masa kehamilan terutama untuk:

• Mencegah obesitas
• Mencegah insomnia
• Menguatkan tubuh untuk proses kelahiran
• Mengurangi problem kehamilan seperti sakit punggung dan konstipasi

Makanan yang Harus Dihindari

Beberapa makanan yang harus dihindari adalah alcohol, obat-obatan terlarang, nikotin, dan kafein.

Alkohol yang dikonsumsi oleh ibu, dapat dengan mudah diresap oleh sang buah hati. Karena janin tidak memiliki system yang siap untuk mengolah alcohol, hal ini akan membahayakan sang buah hati.

Nikotin menaikan risiko prematur dan asma di dalam janin. Kafein juga berdampak menaikkan risiko keguguran jika dikonsumsi dalam dosis yang berlebihan. Jadi , akan lebih sehat jika ibu mengurangi atau berhenti mengkonsumsi kafein. Berbagai minuman yang mengandung kafein diantara lain adalah: kopi dan teh.

Tetap Sehat Selama Kehamilan

Kesimpulannya, perlu menjaga kesehatan janin dan ibu selama masa kehamilan. Meskipun banyak hal yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi selama kehamilan, banyak ibu yang mengatakan bahwa masa kehamilan adalah masa dimana mereka merasa bugar dan sehat.